K L I P I N G
TENTANG
“KARAKTERISTIK
PLANET”
SMA
NEGERI 14 PANDEGLANG
TAHUN
AJARAN 2012 -2013
Karakteristik
Planet
Suatu benda angkasa
dapat disebut sebagai planet apabila memiliki
syarat-syarat sebagai berikut:
syarat-syarat sebagai berikut:
- Berada dalam suatu orbit
yang mengelilingi matahari.
- Mempunyai berat yang
cukup untuk gravitasi dirinya dalam
mengatasi tekanan rigid supaya ia menjadi satu ekuilibrium
hidrostatik (bentuk hampir bulat). - Merupakan objek yang
dominan dalam orbitnya sendiri.
Berikut ini beberapa
karakteristik khas dari planet-planet
dalam Tata Surya
dalam Tata Surya
1. Planet Merkurius
Merupakan planet
terdekat dengan Matahari. Kedekatan ini mengakibatkan suhu di Merkurius sangat
panas. Panas siang hari di Merkurius sangat tinggi, konon mampu melelehkan
timah yang melapisi kaleng. Jarak antara Matahari dengan Merkurius kurang lebih
57 juta km. Sedangkan jarak dengan Bumi sekitar 92 juta km. Ukurannya hanya 27%
dari ukuran Bumi. Merkurius mengelilingi matahari (revolusi)
memerlukan waktu 88 hari, sedangkan rotasinya memerlukan waktu
59 hari. Planet tersebut begitu lambat berputar sehingga satu hari hampir sama
lamanya dengan satu tahun di Bumi.
2. Planet Venus
Planet terdekat kedua
dari Matahari adalah Venus. Salah satu yang khas dari planet ini adalah adanya
awan tebal yang menyelimutinya. Awan itu membuat cahaya Matahari terpantulkan.
Akibatnya, Venus menjadi planet yang paling terang. Cahayanya akan tampak pada
waktu Matahari terbit dan tenggelam. Oleh karenanya, planet ini sering disebut
sebagai Bintang Fajar atau Bintang Senja.Venus juga merupakan
planet yang paling dekat dengan Bumi. Jarak Venus dengan matahari sekitar 108
juta kilometer. Satu tahun di Venus sama dengan 225 hari di Bumi. Sedangkan
satu hari di sana
sama dengan 243 hari di Bumi. Dengan demikian, masa revolusinya lebih cepat dibandingkan
masa rotasinya
3. Planet Bumi
Bumi seperti planet
yang lain, tidak memiliki cahaya. Bumi pun mempunyai satelit seperti planet
lainnya. Bulan sebagai satelit alami Bumi, mempunyai gerakan mengelilingi Bumi
dengan waktu putaran 29,5 hari. Bumi mempunyai masa rotasi sekitar 23 jam 56
menit dan memiliki masa revolusi sekitar 365 hari 6 jam.
4. Planet Mars
Planet Mars adalah planet
luar yang paling dekat dengan Bumi. Pada malam hari kadang kita
melihat sebuah ”bintang” cemerlang yang bercahaya kemerahan. Itulah Mars atau
planet merah. Namanya berasal dari nama dewa perang Romawi. Planet ini memiliki
diameter kira-kira 6.800 km atau sekitar setengah diameter Bumi. Masa rotasi
Mars adalah 24 jam 37 menit dan masa revolusinya 687 hari. Mars memiliki dua
buah satelit, yaitu Deimos dan Phobos, temperaturnya lebih
rendah dibandingkan dengan temperatur di Bumi.
5. Planet Yupiter
Yupiter adalah planet
terbesar yang ada di dalam Tata Surya.
Jika kita bayangkan Yupiter sebagai wadah, maka ia mampu menampung sebanyak 1310 planet seukuran Bumi. Tetapi tidak sebanding dengan besarnya, berat Yupiter hanya dua setengah kali Bumi. Planet ini lembek, permukaannya hanya berupa gas helium dan hidrogen cair yang terbungkus awan yang bergerak. Keunikan lain yang dimiliki Yupiter, yaitu rotasi yang paling cepat, hanya membutuhkan 10 jam. Sedangkan masa revolusinya membutuhkan waktu yang sangat lama, yaitu 12 tahun.
Jika kita bayangkan Yupiter sebagai wadah, maka ia mampu menampung sebanyak 1310 planet seukuran Bumi. Tetapi tidak sebanding dengan besarnya, berat Yupiter hanya dua setengah kali Bumi. Planet ini lembek, permukaannya hanya berupa gas helium dan hidrogen cair yang terbungkus awan yang bergerak. Keunikan lain yang dimiliki Yupiter, yaitu rotasi yang paling cepat, hanya membutuhkan 10 jam. Sedangkan masa revolusinya membutuhkan waktu yang sangat lama, yaitu 12 tahun.
6. Planet Saturnus
Planet keenam dalam
Tata Surya mempunyai keunikan, dikelilingi dengan cincin yang terbentuk dari
potongan jutaan es. Jarak Saturnus dengan Matahari sekitar 1,4 miliar kilo
meter. Masa revolusinya sekitar 30 tahun, sedangkan masa rotasinya sekitar 10,5
jam. Planet ini mempunyai sifat seperti Yupiter, keduanya berputar begitu cepat
sehingga dianggap sebagai planet yang paling berangin. Kecepatan anginnya lebih
dari 10 kecepatan angin Hurricane di Bumi.
7. Planet Uranus
Ditemukan oleh William
Herschel pada tahun 1782 dengan bantuan teleskop di kebun belakang
rumahnya di Bath ,
Inggris. Planet ini merupakan salah satu planet yang jauh dari Matahari.
Terdiri atas gas utama yang berupa
hidrogen, metana, dan helium, serta mengandung es. Keadaan ini membuat Uranus dingin dan beku. Seperti halnya Saturnus, Uranus juga mempunyai cincin. Cincin Uranus tipis dan hingga saat ini telah ditemukan sembilan lapis cincin Uranus.
hidrogen, metana, dan helium, serta mengandung es. Keadaan ini membuat Uranus dingin dan beku. Seperti halnya Saturnus, Uranus juga mempunyai cincin. Cincin Uranus tipis dan hingga saat ini telah ditemukan sembilan lapis cincin Uranus.
Keunikan lain juga
dimiliki oleh planet ini, rotasinya yang berlawanan dengan arah rotasi Bumi
membuat salah satu sisinya seperti sebuah gasing yang rebah. Masa revolusi
Saturnus sekitar 84 tahun dan masa rotasinya sekitar 11 jam. Akibatnya satu
sisi planet terus-menerus mengalami siang selama 42 tahun, sedangkan sisi yang
lain terus-menerus
mengalami malam selama 42 tahun.
mengalami malam selama 42 tahun.
8. Planet Neptunus
Kondisi di Neptunus tidak berbeda jauh dari Uranus,
terdiri atas gas. Ukuran Neptunus juga besar, meskipun tidak sebesar Yupiter.
Jika diumpamakan wadah kosong, Neptunus mampu menampung 60 planet seukuran
Bumi. Satu tahun di Neptunus sama dengan 165 tahun di Bumi sedangkan satu hari
di sana sekitar
16 jam di Bumi. Sejak tahun 1984, para ahli telah menduga bahwa Neptunus
mempunyai cincin.
Dugaan ini terbukti setelah pesawat angkasa Voyager 2 berhasil mendekati Neptunus dan memastikan bahwa Neptunus memiliki paling tidak tiga lapis cincin.
Dugaan ini terbukti setelah pesawat angkasa Voyager 2 berhasil mendekati Neptunus dan memastikan bahwa Neptunus memiliki paling tidak tiga lapis cincin.